Lezatnya ikan asap dengan sambal jeruk
Siang ini selesai menjalankan intermitten fasting, aku membeli makanan untuk berbuka. Karena baru pertama kali mencoba puasa intermitten fasting. Agak lemes juga kalo harus masak duulu sebelum berbuka. Jadi aku putuskan untuk membeli aja. Kebetulan jam sudah menunjukkan pukul 14.00, yang artinya sudah 16 jam aku berpuasa, hanya minum air putih. Melalui kurir lokal, aku mendapatkan makanan ini melalui katalog whatsapp bisnis mereka.
Menu ini dihargai sebesar 30 ribu rupiah include dengan nasi.
Segeralah aku santap makanan ini. Menunya sederhana saja, ikan asap di beri sambal jeruk. Tapi menurutku rasanya enak ya, gak bikin eneg. Pertama karena bahan yang digunakan memang berasal dari pengasapan sehingga mempengaruhi cita rasa ikan tersebut. Kemudian di beri dengan sambal jeruk. Kombinasi dua ini bikin rasanya segar di lidah aku.
Jadi potongan ikan asapnya ini termasuk besar, terasa banget rasa unik dari pengasapannya. Untuk ikan asapnya hanya digoreng, sepertinya tidak di beri tambahan apapun. Tetap aja sudah enak ya, ikan asap tanpa bumbu tambahan apapun. Kemudian untuk sambalnya sendiri cukup sederhana, hanya cabe yang diulek kasar kemudian diberi perasaan jeruk nipis dan jeruk bali, dan terasa asin juga di sambalnya. Sepertinya penambahan garam hanya diberikan di sambal jeruk. Aku kurang yakin apakah diberi air di bagian sambal jeruknya atau gak. Apakah cairan dari sambalnya berasal dari perasan jeruk itu sendiri. Karena bisa kalian lihat sendiri dari gambar, biji jeruknya sampai sebanyak itu. Yang kurasakan hanya kombinasinya pas dengan ikan asap tersebut, kemudian ditambah potongan timun dan daun kemangi, makin berasa segar saat dimakan. Mungkin kapan - kapan aku mau mencoba membuat menu ini sendiri di rumah.
